Tepung panir dan tepung roti sering digunakan dalam berbagai olahan gorengan, namun keduanya memiliki perbedaan penting dalam tekstur, kegunaan, dan cara pembuatannya. Karena tampilannya mirip, banyak orang yang mudah tertukar saat memilihnya. Artikel ini akan membahas bedanya, memberikan tips pakai, serta cara membedakan agar Anda bisa memilih produk yang sesuai dengan resep dan tidak salah saat membalurkan tepung pada makanan.
Apa Itu Tepung Panir dan Tepung Roti?
Tepung panir dan tepung roti sering dianggap sama, padahal ada perbedaan tepung yang penting dalam memasak. Tepung panir terbuat dari roti yang sudah dikeringkan dan digiling, biasanya menjadi butiran halus atau kasar, dan digunakan untuk memberikan lapisan renyah pada gorengan seperti kroket, risoles, dan nugget.
Tepung roti bisa merujuk pada dua hal: sebagai tepung panir (breadcrumb) atau sebagai tepung terigu protein tinggi untuk membuat adonan roti mengembang. Memahami bedanya membantu Anda memilih bahan yang tepat untuk hasil masakan yang lezat.
Definisi Tepung Panir
Tepung panir terbuat dari roti yang dikeringkan dan kemudian digiling halus atau kasar. Tepung panir berwarna kecokelatan karena sering menyertakan pinggiran roti. Teksturnya halus dan sangat cocok untuk membalut makanan lunak seperti kroket dan risoles, menciptakan lapisan renyah saat digoreng.
Definisi Tepung Roti
Tepung roti (breadcrumbs) terbuat dari roti yang dikeringkan. Ada dua jenis:
-
Tepung roti halus: Digiling halus untuk hasil lapisan lebih padat.
-
Tepung roti kasar: Digiling kasar untuk lapisan yang lebih renyah dan bertekstur.
Tepung roti juga bisa berarti tepung terigu protein tinggi untuk membuat roti mengembang dengan baik.
Tepung Panko: Varian Tepung Roti Populer
Tepung panko adalah tepung roti dari roti tawar putih tanpa pinggiran, dikeringkan dan diproses menjadi serpihan kasar. Warnanya cerah, menghasilkan lapisan renyah yang tahan lama dan menyerap minyak lebih sedikit saat menggoreng.
Baca Juga: Perbedaan Tepung Terigu dan Tepung Roti: Apa Bedanya?
Perbedaan Tepung Panir dan Tepung Roti
Perbedaan tepung panir dan tepung roti terletak pada bahan dasar, tekstur, dan kegunaan. Tepung panir dibuat dari roti yang dikeringkan dengan pinggiran, lalu digiling, sedangkan tepung roti bisa lebih halus atau kasar tergantung kebutuhan. Tepung roti memiliki tekstur lebih kasar dibandingkan tepung panir.
Tekstur dan Warna
-
Tepung panir: Warna tepung panir cenderung kuning atau kecokelatan karena adanya pinggiran roti. Teksturnya halus.
-
Tepung roti: Warna tepung roti umumnya putih atau krem, dengan tekstur kasar.
-
Tepung panko: Putih, tekstur kasar, dan ringan.
Pembuatannya
Tepung panir terbuat dari roti yang dikeringkan dengan pinggiran dan digiling hingga halus.
Tepung roti dikeringkan dan digiling sesuai tingkat kehalusan atau kekasaran yang diinginkan. Tepung panko dibuat dari roti segar tanpa kulit yang dikeringkan dan diolah menjadi serpihan besar.
Kegunaan dalam Masakan
-
Tepung panir: Untuk gorengan risoles, kroket, dan nugget, menghasilkan lapisan renyah dan warna keemasan saat digoreng.
-
Tepung roti atau panir: Cocok untuk hidangan seperti ayam, udang, atau daging yang dibalut sebelum digoreng atau dipanggang.
-
Tepung panko: Untuk makanan lebih renyah seperti ayam katsu atau seafood.
Tepung Panir dan Tepung Roti dalam Memasak: Kapan & Bagaimana Pakainya?
Tepung panir dan tepung roti memiliki kegunaan yang spesifik tergantung resep dan jenis makanan.
Tepung Panir Gunanya untuk Apa?
Tepung panir sangat ideal untuk gorengan dengan lapisan renyah yang halus, seperti risoles, kroket, dan nugget. Tepung panir memberikan warna keemasan yang cantik dan tidak mudah gosong saat digoreng.
Apakah Tepung Roti Bisa Diganti dengan Tepung Panir?
Tepung roti dan tepung panir bisa saling menggantikan dalam beberapa kasus, tapi akan mempengaruhi tekstur dan penampilan gorengan. Tepung roti memberikan tekstur kasar, sedangkan tepung panir menghasilkan lapisan lebih halus.
Dibandingkan dengan tepung roti, tepung panir membuat gorengan dengan tekstur lebih lembut.
Tips Agar Tepung Menempel Sempurna
Tips agar tepung panir atau tepung roti menempel dengan baik:
-
Membalurkan tepung kering sebelum dilapisi telur.
-
Celupkan ke kocokan telur.
-
Balurkan dengan tepung roti atau panir.
-
Diamkan di kulkas sebelum menggoreng untuk hasil maksimal dan mengurangi mengotori minyak.
Tips Memilih Tepung Panir dan Tepung Roti yang Tepat
Memilih tepung panir dan tepung roti yang sesuai penting agar hasil gorengan sempurna.
Menyesuaikan Tekstur dengan Jenis Masakan
-
Tepung panir (halus): Untuk makanan yang lunak seperti kroket dan risoles.
-
Tepung roti kasar/tepung panko: Untuk gorengan ayam, seafood, atau udang, menghasilkan lapisan renyah dan tekstur kasar.
Cek Bahan Dasar dan Kualitas
Pilih tepung roti atau tepung panir yang berbahan dasar roti putih tanpa pinggiran untuk warna tepung lebih cerah dan hasil gorengan cantik yang tidak mudah gosong.
Tepung panko yang terbuat dari roti segar tanpa kulit juga sangat disukai karena menyerap minyak lebih sedikit dan memberikan makanan lebih renyah.
Baca Juga: Apa Itu Tepung Terigu? Jenis & Bedanya dengan Tepung Gandum
Ingin Roti Berkualitas Bakery? Pesan di Barleycake!
Ingin menikmati roti dengan kualitas bakery profesional tanpa bingung memilih jenis tepung? Barleycake menyediakan roti dan kue yang dibuat dengan bahan dasar pilihan dan teknik panggangan yang ahli. Nikmati teksturnya yang pas dan rasa gurih yang enak. Kunjungi barleycake.com dan temukan makanan lezat untuk setiap momen spesial Anda!